Banjir melanda Jakarta. Airnya meluap makin ganas, dan warga Ibu Kota di wilayah yang dulu-dulunya tidak pernah kebagian banjir tahun ini harus ikut menderita karena direndam dengan air kotor.
Menurut siaran Radio Elshinta, di kawasan Monas (Monumen Nasional) Kantor Menko Kesra di Jalan Merdeka Barat telah kemasukan air sampai setinggi lutut, dan pejabat tinggi di kantor kementerian itu pun terpaksa menggulung kaki celana dan menenteng sepatu.
Dalam dua hari terakhir ini berita tentang peristiwa bencana tahunan itu pun makin heboh. Wartawan media massa baik cetak maupun elektronik sibuk bukan main mencari informasi dan fakta di lapangan. Yang mereka beritakan ternyata sama, yaitu ketinggian air sudah mencapai sebatas pinggang orang dewasa.
Ada yang melaporkan "sepinggang orang dewasa", yang lain bilang "sebatas lutut orang dewasa". Saya dan rekan di meja sunting terpaksa harus mereka-reka tinggi air yang pasti untuk ukuran sepinggang itu agar bisa dipahami oleh semua orang.
Yang dimaksud dengan ukuran sepinggang atau sedengkul orang dewasa itu berapa sentimeter? Sebab orang yang mendengar berita itu atau yang membaca di media cetak tak mengetahui siapa orang dewasa yang pinggangnya dipakai sebagai ukuran.
Jika tinggi air dapat diukur dengan pasti, tentu mereka dapat mengetahui seberapa besar tingkat bahaya banjir di suatu wilayah Jakarta. Dengan begitu mereka dapat menghindarinya dan mengikuti jalur lain.
Rekan saya di kantor adalah orang dewasa juga sebab usianya sudah kepala empat. Tetapi, tingginya cuma 145 sentimeter. Kalau diukur dari lantai maka didapat ukuran pinggangnya hanya kira-kira 60 sentimeter. Tinggi lututnya tentu lebih rendah lagi. Teman yang lain badannya menjulang nyaris menyentuh langit-langit gedung, hampir dua meter. Tinggi pinggangnya itu bisa mencapai satu setengah meter.
Ucok Baba, itu pelawak asal Medan, juga orang dewasa walaupun tingginya hanya kira-kira 50 sentimeter. Tinggi pinggangnya tentu saja lebih rendah dari itu. Dengkulnya berapa tinggi? Lantas, berapakah tinggi sebatas pinggang itu? Sedengkul itu berapa sentimeterkah?
Jikalau memakai ukuran orang dewasa, pinggang atau dengkul siapakah yang seharusnya dipakai sebagai ukuran tinggi air supaya tidak berbeda-beda ukuran tinggi air tergenang. Mengapa tidak memakai pinggang Presiden SBY saja sebagai patokan umum, sebab dengan begitu semua orang di Indonesia tentulah dapat mengira-ngira berapa tinggi air sepinggang itu.
Zaman dulu orang biasa menggunakan ukuran "setakat pinggang". Yang dimaksud dengan setakat pinggang itu adalah ukuran tinggi pinggang si pembicara atau si pelapor itu sendiri. Dengan begitu orang yang mendengar ceritanya bisa menghitung-hitung berapa persisnya ketinggian air.
Sekarang ini zaman sudah canggih ultra modern. Semua ukuran besar benda, tinggi ruang dan keadaan dapat dihitung dengan ukuran pasti menggunakan alat yang tepat. Mengapa wartawan masih saja menggunakan pinggang orang dewasa sebagai ukuran ketinggian banjir?
Susahnya, yang disebut sepinggang itu pun tidak disebutkan setara dengan berapa sentimeter atau meter sebagai ukuran yaang sudah diketahui umum. Kita tidak akan dapat membayangkan tingkat bahaya banjir di wilayah Jakarta seandainya tinggi banjir di pintu air Manggarai diukur pinggang orang dewasa.
Di bidang ekonomi dan keuangan orang berhak juga mengetahui berapa kira-kira besar uang rupiah untuk setiap satu euro atau satu dolar itu lantaran tidak semua orang awam mengerti ukuran euro.
Dalam bahasa Inggris ukuran dengan menggunakan anggota badan juga berlaku. Misalnya, pramugari mengumumkan bahwa pesawat terbang Merpati berada pada ketinggian sepuluh ribu kaki di atas permukaan laut. Begitu juga trotoar itu lebarnya lima kaki. Tetapi ukuran satu feet atau satu kaki itu sudah terukur sama dengan kira-kira 30 sentimeter.
Jikalau sepinggang orang dewasa itu sudah pula terukur, misalnya setara dengan 110 sentimeter, maka tingkat ketinggian air dapat pula diketahui secara lebih pasti oleh semua orang di semua tempat.
Dengan demikian, warga Jakarta tentu sudah harus siap-siap mengungsi ke tempat yang aman jika ketinggian banjir di pintu air Manggarai sudah mencapai 10 pinggang orang dewasa.
Februari 2007
I. Umbu Rey
Sabtu, 02 Februari 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar